tuliskan sisting pencernaan pada seranga
IPS
dimas1607
Pertanyaan
tuliskan sisting pencernaan pada seranga
1 Jawaban
-
1. Jawaban limoon1
Saluran Pencernaan
· Saluran makanan serangga terdiri dari tiga bagian dengan katup-katup (sphincters, volves).
· Bagian terdepan disebut stomodeum atau usus depan (foregut), usus tengah (midgut), dan usus belakang (kindgut).
· Seluruh saluran makanan di bagian dalamnya dilapisi selapis sel epitel, berkedudukan pada membran dasar. Stomodeum dan proktodeum mempunyai lapisan kutikula sedang mesentron tidak.
Stomodeum
Pada dasarnya stomodeum terbagi menjadi bagian-bagian sebagai berikut, dari depan: faring (pharynx), oesofagus (oesophagus) dan tembolok (crop) yang merupakan tempat penyimpanan makanan.
Pada serangga yang memakan makanan padat kerapkali ada organ penghalus (grinding organ) disebut proventrikulus (proventriculus atau gizzard).
Proventrikulus itu khususnya berkembang baik pada serangga Ordo Orthoptera, misalnya belalang, lipas, cengkerik, dan rayap.
Mesenteron
Secara umum mesenteron terdiri dari dua bagian, yaitu dari depan kantung gastrik (gastric caeca) dan ventrikulus (ventriculus).
Mikrovili adalah tonjolan-tonjolan halus berbentuk jari-jari. Mikrovili itu memperluas permukaan sel-sel epitel yang berhubungan dengan makanan, untuk memfasilitasi penyerapan nutrisi.
· Di ventrikulus, pada sebagian besar jenis serangga, terdapat membran peritrofik yang memisahkan epitel dan makanan.
· Membran peritrofik melindungi sel-sel epitel terhadap kerusakan yang dapat ditimbulkan oleh abrasi atau gesekan bahan makanan.
Proktodeum
Bagian awal (terdepan) proktodeum ditandai oleh tempat kedudukan tabung-tabung Malpighi, kerapkali pada pilorus yang merupakan katup otot.
Bagian selanjutnya secara berurutan adalah ileum, kolon (colon) dan rektum (rectum).
Di ujung rektum terdapat anus (lubang pelepasan).
Fungsi utama proktodeum adalah absorpsi air, garam-garam dan bahan-bahan lain yang berguna.
Pencernaan makanan
Pencernaan sebagian besar terjadi di mesenteron, yang sel-sel epitelnya memproduksi dan mensekresi ensim-ensim pencernaan dan juga menyerap hasil pencernaan itu.
Makanan serangga terutama terdiri dari polimer karbohidrat dan protein.
Beberapa ensim yang umum ditemukan adalah protease, lipase dan karbohidrase, tetapi kadang-kadang ada yang tidak umum, misalnya selulase yang terdapat pada serangga penggerek kayu.
Rayap bersimbiosis dengan protozoa (flagellata) untuk mencerna selulosa yang dimakannya.
Ada juga jenis-jenis serangga yang mampu mencerna bahan-bahan yang relatif stabil seperti keratin yang merupakan bahan pembentuk rambut dan bulu, misalnya jenis-jenis kumbang Dermestidae.
Ulat Galleria mellonella(waxmoth) memakan dan mencerna lilin lebah. Ulat ini dapat menjadi hama pada peternakan lebah madu.
Mikroba di dalam saluran makanan mungkin juga memberikan tambahan nutrisi yang diperlukan, misalnya vitamin .