Sosiologi

Pertanyaan

Hubungan sosiologi dengan psikologi, ilmu politik, sejarah, ekonomi, antropologi, geografi

1 Jawaban

  • sosiologi dengan psikologi
    Manusia merupakan makhluk sosial yang saling membutuhkan antara orang yang satu dengan yang lainnya. Psikologi merupakan ilmu yang mempelajati tentang jiwa, misalnya mempelajari tentang gejala jiwa yang meliputi mengamati, menanggapi, mengingat, berpikir dan sebagainya. Sedangkan Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan manusia serta mempelajari manusia dalam kehidupan bermasyarakat.Psikologi dan sosiologi sama-sama membicarakan tentang manusia,,karena keduanya mempunyai objek tujuan yang sama yaitu manusia. Tinjauan dari sosiologi yang penting adalah Kehidupan bermasyarakatnya,, sedangkan tinjauan dari psikologi adalah tingkah laku yang menggambarkan jiwa manusia. 
    Psikologi dan sosiologi mempunyai hubungan yang sangat erat. misalnya ketika Si Ahmad mempunyai masalah dalam berteman dengan si Danu,, maka ahmad dan danu akan berusaha untuk memecahkan masalah tersebut serta memperbaiki hubungan diantara keduanya. Disamping itu Ahmad dan danu berpikir tentang solusi dari masalah tersebut. Keduanya mengalami perasaan yang sedih ketika dihadapkan dengan sebuah masalah,, perasaan mereka juga sama ketika masalah itu dapat diatasi / terselesaikan. Mereka merasa puas, senang, gembira akan solusi yang sudah ditemukan. Dan merekapun dapat kembali berteman dengan baik. Dalam contoh kejadian kecil ini dapat dirasakan bahwa psikologi dan sosiologi mempunyai yang sangat erat.
    Contoh hubungan psikologi dengan sosiologi yang lain misalnya ketika seorang guru memberikan materi pelajaran matematika kepada anak didiknya,, sikap guru dapat ditunjukkan dengan ramah seta sabar dalam menjelaskan rumus matematika. Apabila seorang guru mampu membina hubungan baik dengan anak didiknya maka materi pelajaran yang diterima akan mudah diserap,, kalau hal itu dapat tercapai maka antara guru dan murid akan merasa lega atau puas atas apa yang telah mereka lakukan.

    sosiologi dengan ilmu politik
    Ilmu politik mempelajari satu sisi kehidupan masyarakat yang menyangkut soal kekuasaan meliputi upaya memperoleh kekuasaan, mempertahankan kekuasaan, dan bagaimana menghambat penggunaan kekuasaan.
    Istilah politik dalam hal ini berbeda dengan istilah politik yang digunakan sehari-hari, yaitu politik diartikan sebagai pembinaan kekuasaan negara yang bukan merupakan ilmu pengetahuan tetapi sebagai seni (art). Sosiologi memusatkan perhatiannya pada sisi masyarakat yang bersifat umum dan berusaha mendapatkan pola-pola umum darinya.

    sosiologi dengan sejarah
    Salah satu metode yang digunakan dalam sosiologi adalah metode historis. Dalam hal ini para sosiolog selalu memberikan persoalan sejarah kepada ahli sejarah sehingga ilmu sejarah dipengaruhi oleh perkembangan sosiologi. Oleh karena itu antara sejarah dan sosiologi mempunyai pengaruh timbal balik.Keduanya mempelajari kejadian dan hubungan yang dialami masyarakat/manusia. Sejarah mempelajari peristiwa masa silam, sejak manusia mengenal peradaban. Peristiwa-peristiwa itu kemudian dihubungkan satu sama lain sehingga diperoleh gambaran menyeluruh pada masa lampau serta mencari sebab terjadinya atau memperkuat tersebut. Selain itu, sosiologi juga memerhatikan masa silam, tetapi terbatas pada peristiwa yang merupakan proses kemasyarakatan dan timbul dari hubungan antarmanusia dalam situasi dan kondisi yang berbeda.




    sosiologi dengan ekonomi
    Ilmu ekonomi mempelajari usaha-usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan yang beraneka ragam dengan keterbatasan barang dan jasa yang tersedia. Misalnya ilmu ekonomi berusaha memecahkan persoalan yang timbul karena tidak seimbangnya persediaan pangan dengan jumlah penduduk, serta mempelajari usaha menaikkan produksi guna memenuhi kebutuhan masyarakat. Adapun sosiologi mempelajari unsur-unsur kemasyarakatan secara keseluruhan. Sosiologi mempelajari bagaimana manusia berinteraksi, bekerja sama, bersaing dalam upaya-upaya pemenuhan kebutuhan.

    sosiologi dengan antropologi
    Objek kajian sosiologi adalah masyarakat. Masyarakat selalu berkebudayaan. Masyarakat dan kebudayaan tidak sama, tetapi berhubungan sangat erat. Masyarakat menjadi kajian pokok sosiologi dan kebudayaan menjadi kajian pokok antropologi. 
    Jika diibaratkan sosiologi merupakan tanah untuk tumbuhnya kebudayaan. Kebudayaan selalu bercorak sesuai dengan masyarakat. Masyarakat berhubungan dengan susunan serta proses hubungan antara manusia dan golongan. Adapun kebudayaan berhubungan dengan isi/corak dari hubungan antara manusia dan golongan. Oleh karena itu baik masyarakat atau kebudayaan sangat penting bagi sosiologi dan antropologi. Hanya saja, penekanan keduanya berbeda.

    sosiologi dengan geografi
    Keterkaitan tersebut misalnya adalah dari ilmu geografi yang ada di IPS dengan ilmu sosial dengan ilmu sosiologi yang notabenenya mengkaji hubungan manusia.

Pertanyaan Lainnya